Lingkungan sekitar merupakan salah satu anugerah Allah SWT yang patut kita syukuri. Mensyukuri anugerah Allah SWT berupa lingkungan sekitar dapat dilakukan dengan menjaga kelestariannya. Menjaga kelestarian lingkungan sekitar merupakan tanggung jawab moral manusia kepada Allah SWT sebagai pencipta alam semesta. Selain itu, menjaga kelestarian lingkungan merupakan kewajiban setiap warga masyarakat. Melaksanakan kewajiban tentu akan diperoleh hak menikmati keindahan dan kenyamanan lingkungan sekitar. Bagaimana sebenarnya pengertian kewajiban dan hak itu? Bagaimanakah bentuk tindakan yang bisa kita lakukan sebagai bentuk pelaksanaan kewajiban terhadap lingkungan? Bagaimana pula bentuk hak yang bisa kita peroleh dengan melaksanakan kewajiban menjaga kelestarian lingkungan?
1. Hak Warga Masyarakat terhadap Lingkungan
Hak adalah sesuatu yang harus diterima Banyak hak yang kamu miliki atas lingkungan sekitar. Beberapa hak yang dimaksud sebagai berikut:
a. nikmati lingkungan yang bersih, sehat, dan segar.
b. Menggunakan energi seperti listrik.
c Memanfaatkan sumber daya alam.
d. Tercukupi kebutuhan air bersih.
e. Hidup nyaman dan aman.
f. Terbebas dari polusi.
2. Kewajiban Warga Masyarakat terhadap Lingkungan
Kewajiban adalah sesuatu yang harus dilakukan. Setiap orang (warga masyarakat) berkewajiban memelihara kelestarian fungsi lingkungan hidup serta mencegah dan menanggulangi pencemaran dan perusakan lingkungan. Oleh karenanya banyak bentuk kewajiban kita terhadap lingkungan. Berikut beberapa contohnya:
a. Membersihkan lingkungan dari sampah agar lingkungan bersih dan sehat.
b. Melakukan reboisasi atau penanaman hutan kembali agar hutan tidak gundul.
c. Memakai kendaraan yang ramah lingkungan untuk mengurangi polusi udara.
d. Menjaga sungai agar tidak tercemar oleh sampah dan limbah.
e. Menerapkan perilaku hemat energi.
Biasakan kita menjaga kelestarian lingkungan sejak dini melalui tindakan-tindakan sederhana antara lain membuang sampah pada tempatnya dan berhemat air. Melalui kegiatan tersebut, kita telah melaksanakan kewajiban dan tanggung jawab terhadap lingkungan. Kita pun akan mendapat hak atas kewajiban yang kita penuhi yaitu menikmati lingkungan yang bersih dan sehat serta terpenuhi kebutuhan air bersih. Pada dasarnya, segala aktivitas manusia akan memengaruhi keadaan alam. Seperti kita ketahui bahwa masalah lingkungan timbul sebagai akibat ulah manusia itu sendiri.
Pemanfaatan sumber daya alam oleh manusia akan menimbulkan perubahan ekosistem. Secara otomatis, perubahan ekosistem akan memengaruhi kelestarian sumber alam. Pemanfaatan sumber daya alam yang tidak seimbang dengan upaya pelestariannya akan mendorong terjadinya kerusakan lingkungan. Oleh karena itu, setiap manusia hendaknya memiliki kesadaran untuk melaksanakan hak dan kewajiban secara seimbang. Jangan sampai hanya menuntut hak tanpa melaksanakan kewajiban. Ketidakseimbangan pelaksanaan hak dan kewajiban hanya akan merusak lingkungan dan merugikan manusia sendiri. Banyak bencana alam yang terjadi akibat kerusakan lingkungan. Oleh karenanya, mari kita laksanakan hak dan kewajiban terhadap lingkungan dan sumber daya alam sebagai anugerah Allah SWT secara seimbang.
Sumber daya alam mempunyai fungsi besar bagi kelangsungan hidup manusia karena sumber daya alam merupakan sumber energi yang bermanfaat bagi kehidupan manusia. Contohnya yang dapat dijadikan sumber energi listrik melalui PLTA dan minyak bumi, batu dan gas sebagai bahan bakar yang bisa menghasilkan energi panas. Sumber-sumber energi tersebut menyangkut kepentingan orang banyak. Oleh karena itu, pengelolaannya berada di tangan negara dan dipergunakan untuk sebesar-besar kemakmuran dan kesejahteraan rakyat. Meskipun tanggung jawab pengelolaan sumber energi berada di tangan negara, rakyat atau warga masyarakat tetap ikut bertanggung jawab dalam menjaga keseimbangan dalam memanfaatkan energi. Artinya, dalam melaksanakan hak yaitu memanfaatkan energi, warga masyarakat mesti melaksanakan kewajibannya yaitu menjaga dan melestarikan alam untuk menjaga ketersediaan sumber energi. Menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban atas energi yang tersedia tecermin dari beberapa pelaksanaan hak dan kewajiban berikut.
1. Pelaksanaan Hak Warga Masyarakat atas Sumber Energi
Sumber energi penting bagi kelangsungan hidup manusia. Oleh karena itu, setiap warga masyarakat hendaknya dapat melaksanakan hak-haknya secara bertanggung jawab dan bijaksana atas energi yang tersedia. Berikan contoh pelaksanaan hak warga masyarakat terhadap sumber energi secara bertanggung jawab.
a. Menggunakan penerangan listrik sesuai kebutuhan.
b. Memanfaatkan gas untuk memasak.
c. Memanfaatkan energi listrik untuk menghidupkan peralatan elektronik.
d. Menggunakan air sepertunya.
2. Pelaksanaan Kewajiban Warga Masyarakat atas Sumber Energi
Untuk memenuhi hak memanfaatkan energi, setiap warga masyarakat hendaknya terlebih dahulu melaksanakan kewajibannya yaitu menjaga dan melestarikan alam untuk menikah ketersediaan sumber energi. Caranya dengan melakukan tindakan-tindakan berikut:
a. Hemat monggunakan energi.
b. Memanfaatkan teknologi dan peralatan yang ramah lingkungan.
c. Menjaga dan melestarikan alam untuk menjaga ketersediaan sumber energi.
d. Melakukan rebolsasi untuk menjaga ketersediaan sumber air.
e. Menggunakan energi alternatif sepertienergi angin, air, atau matahari untuk menggantikan energi yang tidak dapat diperbarui.
Itulah bentuk pelaksanaan hak dan kewajiban secara seimbang. Keseimbangan dalam memanfaatkan energi, niscaya akan tetap terjaga dan lestari sumber daya alam. Sumber daya alam merupakan sumber penghasil energi yang sangat bermanfaat bagi kehidupan manusia. Oleh karenanya, manusia tetap bisa merasakan manfaat energi dalam melangsungkan kehidupannya di lingkungan tempat tinggalnya. Lingkungan hidup adalah kesatuan ruang dengan semua benda daya, keadaan, dan makhluk hidup termasuk manusia dan perilakunya yang memengaruhi kelangsungan hidup manusia dan makhluk hidup lain. Lingkungan hidup mempunyai peranan penting bagi manusia dalam melangsungkan kehidupannya dan mencapai kesejahteraan hidup. Oleh karena itu, manusia mempunyai hak sekaligus kewajiban melakukan pengelolaan terhadap lingkungan hidup.
Banyak ragam lingkungan hidup antara lain sesama manusia, hutan, sungai, serta beragam flora dan fauna. Pemerintah telah berupaya melakukan pengelolaan flora (tumbuhan) dan fauna (hewan) dengan cara konservsi. Adapun konservasi adalah pemeliharaan dan perlindungan sesuatu secara teratur untuk mencegah kerusakan dan kemusnahan dengan jalan mengawetkan, pengawetan, dan pelestarian. Jadi, pemerintah telah melakukan pemeliharaan dan perlindungan sejumlah flora dan fauna di Indonesia untuk mencegah kerusakan flora dan kemusnahan fauna yang semakin langka di Indonesia.
Setiap warga negara Indonesia ikut bertanggung jawab dalam upaya pengelolaan lingkungan hidup yang dilakukan pemerintah. Keikutsertaan warga negara dalam pengelolaan lingkungan hidup merupakan bentuk pelaksanaan hak dan kewajiban warga negara terhadap lingkungan hidup. Banyak cara yang bisa dilakukan setiap warga negara untuk ikut serta mengelola lingkungan hidup Berikut beberapa contohnya adalah sebagai berikut:
1. Melakukan Pengelolaan terhadap Hutan
Hutan merupakan salah satu sumber daya alam yang penting bagi manusia, hewan, dan tumbuhan. Hutan sebagai wilayah untuk melestarikan keanekaragaman hayati, baik flora fauna. Hutan memiliki manfaat besar bagi kehidupan manusia antara lain menahan air tanah, mencegah erosi dan banjir, serta menjaga dan mempertahankan kesuburan tanah. Oleh karena itu, sudah seharusnya setiap warga negara Indonesia berhak dan wajib ikut serta dalam pengelolaan hutan dengan cara sebagai berikut.
a. Menanami kembali hutan-hutan sudah rusak (reboisasi) untuk mencegah hutan yang gundul.
b. Menerapkan sistem tebang pilih untuk mengurangi dampak penebangan hutan secara liar.
c. Menerapkan sistem tebang tanam untuk menjaga kelestarian hutan.
d. Melakukan penebangan hutan secara konservatif (menebang pohon yang sudah tidak produktif) sebagal lahan penanaman pohon-pohon baru sebagal proses penghijauan.
e. Tidak membuang sampah sembarangan di hutan.
f. Melindungi dan menjaga habitat yang ada di hutan.
g. Tidak mencoret-coret pohon yang ada di hutan.
h. Mengurangi penggunaan kertas berlebihan.
i Menghindari dan mencegah terjadinya kebakaran hutan.
2. Menjaga Kebersihan Sungai
Sungai merupakan salah satu sumber air yang dapat dimanfaatkan untuk berbagai keperluan dan kebutuhan hidup manusia sehari-hari. Oleh karena itu, sudah semestinya setiap warga masyarakat berupaya menjaga kebersihan dan kealamian air sungai. Air sungai yang bersih dan alami memiliki ciri tidak berwarna, tidak berasa, dan tidak bau. Menjaga kebersihan dan kealamian air sungal merupakan hak dan kewajiban setiap warga masyarakat yang dapat dilakukan dalam berbagal lindokan seperti berikut.
a. Tidak membuang sampah ke sungai.
b. Tidak membuang air besar dan kecil ke sungai.
c. Tidak membuang limbah rumah tangga dari industri ke sungai.
d. Menjaga kelestarian hutan di bagian hulu daerah aliran sungai.
e. Menanam tanaman di sekitar tebing sungai.
f. Tidak mengambil batu dan pasir di sungai secara berlebihan.
g. Meningkatkan kosadoran memiliki dan moncintal lingkungan.
3. Melakukan Pemeliharaan dan Perlindungan terhadap Flora (Tumbuhan)
Flora atau tumbuhan mempunyai manfaat yang besar bagi manusia sehingga diistilahkan sebagai paru-paru dunia. Beberapa manfaat tumbuhan bagi manusia seperti berikut:
a Menyerap karbon dioksida sekaligus menghasilkan oksigen.
b. Menyimpan air dan akar-akarnya dapat menekan air sehingga saat banjir arus air tidak terlalu keras.
c. Sebagai bahan makanan.
d. Sebagai bahan membangun rumah dan perabot rumah tangga.
e. Bahan pembuat kain.
f. Bahan pembuat obat
Begitu besarnya manfaat tumbuhan bagi kehidupan manusia. Oleh karena itu, sudah semestinya setiap warga masyarakat melaksanakan hak dan kewajibannya melindungi dan menjaga kelestarian tumbuhan agar tidak rusak dan punah. Melindungi dan menjaga kelestarian tumbuhan bisa kamu lakukan secara sederhana dalam kehidupan sehari-hari seperti berikut.
a. Menanam pohon di sekitar pekarangan.
b. Membuat taman bunga di halaman rumah.
c. Membuat warung hidup dan apotek hidup di lingkungan rumah.
d. Merawat tumbuhan dengan cara menyirami tumbuhan setiap hari dan memberi pupuk serta merapikan tumbuhan.
e. Mengunjungi taman nasional atau cagar alam agar tahu jenis tanaman yang dilindungi sehingga tidak punah.
f. Mendukung program penanaman dan pemeliharaan hutan kota.
4. Melakukan Pemeliharaan dan Perlindungan terhadap Fauna (Hewan)
Hewan tidak kalah penting dengan tumbuhan bagi kehidupan manusia dan lingkungan. Manfaat terpenting hewan adalah menjaga keseimbangan lingkungan. Di antara hewan ada yang pomakan tumbuhan dan ada yang pemakan hewan lain. Pada suatu ekosistem akan terjadi proses keseimbangan. Hewan satu memakan hewan lain seperti katak memakan nyamuk dan tikus akan dimakan ular. Keseimbangan lingkungan sangat penting bagi ke langsungan hidup manusia. Oleh karena itu, sangatlah penting dilakukan pemeliharaan dan perlindungan terhadap hewan. Berikut cara sederhana yang bisa kita lakukan untuk melaksanakan hak sekaligus kewajiban dalam melakukan pemeliharaan dan perlindungan terhadap hewan.
a. Tidak melakukan perburuan hewan.
b. Melaporkan kepada pihak yang berwajib jika melihat tindakan perdagangan, penangkapan, penembakan, dan perburuan satwa atau hewan liar.
c. Melakukan penangkaran hewan.
d. Mengembalikan hewan langka yang dipiara ke kawasan habitatnya.
e. Mempelajari tentang satwa langka dengan cara berkunjung ke suaka margasatwa.
f. Tidak membeli produk yang terbuat dari satwa liar.
g. Merawat hewan piaraan di rumah dengan cara memberi makan dan minum setiap hari serta membuatkan kandang yang selalu bersih dan aman dari binatang liar.
Catatan: Sebagai latihan, kerjakan Buku PR Tema 8 & 9 PKn halaman 13 yang A dan B. Kerjakan di Buku PR Tema 8 & 9 kalian masing-masing ya!
No comments:
Post a Comment