Thursday, December 13, 2018

Pendidikan Agama dan Adab Kepada Keluarga








Allah SWT berfirman:
يٰٓأَيُّهَا الَّذِينَ ءَامَنُوا۟ قُوٓا۟ أَنفُسَكُمْ وَأَهْلِيكُمْ نَارًا وَقُودُهَا النَّاسُ وَالْحِجَارَةُ عَلَيْهَا مَلٰٓئِكَةٌ غِلَاظٌ شِدَادٌ لَّا يَعْصُونَ اللَّـهَ مَآ أَمَرَهُمْ وَيَفْعَلُونَ مَا يُؤْمَرُونَ {التحريم:٦}
Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, keras, dan tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan [QS. At Tahrim: 6].



Ali bin Abi Thalhah menuturkan dari Ibnu Abbas RA, ia berkata, “Firman-Nya, { ٓا۟ أَنفُسَكُمْ وَأَهْلِيكُمْ نَارًاقُو} ‘Peliharalah dirimu dan keluargamu dari api Neraka’, yakni ajarilah mereka untuk taat kepada-Nya. Dan perintahkanlah kepada keluarga kalian untuk berzikir agar Allah SWT menjauhkan mereka dari api Neraka” (Ath-Thabari, XXIII/491).



Mujahid berkata, “Firman-Nya, ‘Peliharalah dirimu dan keluargamu dari api Neraka’, yakni bertakwalah kepada Allah SWT dan berwasiatlah kepada keluarga kalian agar bertakwa kepada-Nya” (Ath-Thabari, XXIII/492).



Sementara itu Qatadah berkata, “Hendaklah engkau memerintahkan mereka untuk taat kepada Allah, dan melarang mereka bermaksiat kepada-Nya. hendaklah engkau menjalankan hukum Allah kepada mereka, serta memerintahkan dan membantu mereka untuk melaksanakannya. Apabila engkau melihat mereka bermaksiat kepada Allah SWT, maka peringatkan dan laranglah mereka” (Ath-Thabari, XXIII/492). Demikian pula yang dikatakan adh-Dahhak dan Muqatil, “Merupakan kewajiban seorang muslim untuk mengajari isterinya, kerabatnya, budak perempuan dan laki-lakinya, apa-apa yang diwajibkan dan dilarang Allah kepada mereka” (Al-Qurthubi, XVIII/196).



Ayat ini semakna dengan hadis berikut:

عَنْ عَمْرِو بْنِ شُعَيْبٍ عَنْ اَبِيْهِ عَنْ جَدّهِ قَالَ: قَالَ رَسُوْلُ اللهِ ص. مُرُوْا صِبْيَانَكُم بِالصَّلاَةِ لِسَبْعِ سِنِيْنَ وَ اضْرِبُوْهُمْ عَلَيْهَا لِعَشْرِ سِنِيْنَ وَ فَرّقُوْا بَيْنَهُمْ فِى اْلمَضَاجِعِ. احمد و ابو داود، فى نيل الاوطار 1: 348

Dari ‘Amr bin Syu’aib, dari ayahnya, dari datuknya, ia berkata : Rasulullah SAW bersabda, “Suruhlah anak-anak kecilmu melakukan salat pada (usia) tujuh tahun, dan pukullah mereka (bila lalai) atasnya pada (usia) sepuluh tahun, dan pisahkanlah mereka pada tempat-tempat tidur”. [HR. Ahmad dan Abu Dawud, dalam Nailul Authar juz 1, hal. 348]



Keterangan :
Hadis tersebut menunjukkan wajibnya bagi orang tua menyuruh (mendidik) anak-anaknya untuk melakukan salat, apabila mereka berusia tujuh tahun. Dan mereka harus dipukul (diberi hukuman) karena meninggalkannya, apabila berusia sepuluh tahun. Dan mereka harus dipisahkan tempat tidurnya.



Wallahu ‘Alam.

No comments:

Post a Comment